Elevatione – Pernahkah kamu mendengar bahwa kunyit dapat membantu menghilangkan jerawat pada wajah? Jerawat adalah penyakit kronis yang cukup sering terjadi di setiap orang. Kondisi kulit ini seharusnya dapat dengan mudah di tangani, salah satunya dengan Kunyit untuk wajah berjerawat.
Mengapa kunyit? Kunyit untuk wajah berjerawat, mempunyai segudang vitamin di dalamnya, terdapat senyawa aktif bernama kurkumin yang seperti kita tahu kurkumin mempunyai sifat anti peradangan. Selain itu, kurkumin juga mengandung antikoksidan dan anti penuaan yang dapat di pakai untuk penyakit tertentu.
Dalam hal ini, kurkumin juga lebih efektif dibandingkan obat jerawat yang mengandung asam azelaic. Dan ternyata beberapa ahli kulit menyatakan bahwa kunyit dapat menghilangkan bekas jerawat.
Cara mengolah kunyit untuk wajah
Kunyit memang merupakan bahan alami, tetapi bukan berarti aman dan cocok untuk wajah setiap orang. Pasalnya, peneliti menemukan fakta bahwa mengoleskan kunyit langsung ke kulit yang berjerawat mempunyai efek samping. Berikut ini cara aman yang bisa kamu gunakan untuk mengkonsumsi kunyit :
- Menambahkannya ke masakan
- Minum teh kunyit
- Konsumsi suplemen kunyit
- Masker kunyit
Selanjutnya, cara – cara di atas dapat kamu gunakan untuk menyegarkan kulit atau menghilangkan bekas jerawat di wajah dengan kunyit. Namun seperti yang sudah di jelaskan di awal bahwa tidak semua kulit cocok perawatan menggunakan kunyit. Jadi, ada baiknya kamu mencoba terlebih dahulu lalu lihat efeknya, jika aman silahkan lanjutkan kembali.
Perawatan wajah menggunakan bahan alami salah satunya dengan kunyit memang dapat membantu menghilangkan bekas jerawat di kulit wajah. Dengan cara atau tips-tips di atas, atau membuat masker kunyit adalah pilihan yang cukup popular ketika seseorang ingin mendapatkan manfaat kunyit untuk wajah berjerawat. Maka dari itu selain dapat membeli di toko dan pasar swalayan, masker ini juga dapat kamu buat sendiri di rumah.
Jika kamu ingin pilihan yang lebih praktis, suplemen berbahan dasar kunyit juga bisa kamu konsumsi. Namun ada baiknya untuk di konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu, hal ini dikarenakan kandungan kurkumin dapat berinteraksi terhadap obat-obatan yang sedang di konsumsi.
